JAKARTA,quickq DISWAY.ID --Sebagai salah satu pemain utama dalam industri halal global, Indonesia terus berupaya untuk memperkuat ekosistem industri halal nasional, lewat jumlah penduduk muslim yang signifikan serta kapasitas industri yang kompetitif di berbagai sektor.
Menurut Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Eko S.A.Cahyanto, pengembangan industri halal diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen pada tahun 2028-2029.
"Indonesia memiliki potensi besar menjadi pemain utama dalam industri halal global mengingat besarnya populasi muslim yang dimiliki dan kapasitas yang unggul di berbagai sektor industri halal, seperti makanan dan minuman halal, farmasi halal, dan kosmetik halal," jelas Eko kepada Disway di Jakarta, pada Sabtu 10 Mei 2025.
BACA JUGA:KWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua
BACA JUGA:Dorong Perdagangan Naik Dua Kali Lipat, Kadin Buka Pintu Investasi dan Kerja Sama Energi Lewat Kunjungan ke AS
"Oleh karena itu, pengembangan industri halal diharapkan dapat membantu Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, sekaligus mendukung pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8 persen pada tahun 2028-2029," tambahnya.
Untuk mendukung penguatan ekosistem industri halal, Kemenperin telah melaksanakan berbagai inisiatif strategis, antara lain penguatan infrastruktur industri halal, fasilitasi pengembangan industri halal, peningkatan branding produk halal Indonesia.
Selain itu, Kemenperin juga turut memberikan edukasi kepada pelaku industri dan masyarakat, serta melakukan pemberian penghargaan melalui Indonesia Halal Industry Awards (IHYA) dalam rangka mendorong perluasan akses pasar melalui kerja sama internasional dan partisipasi dalam pameran global.
Salah satu pameran tersebut adalah Halal Indonesia International Industry Expo (Halal Indo) 2025.
Diketahui, pameran industri halal terbesar di Indonesia ini akan berlangsung pada 25–28 September 2025 di ICE BSD City, Tangerang.
BACA JUGA:Digambarkan sebagai Cerminan Paus Fransiskus, KWI Beberkan Alasan Vatikan Pilih Nama Paus Leo XIV
BACA JUGA:Di Balik Cepatnya Penunjukan Paus Leo XIV, KWI: Cerminan Paus Fransiskus
Penyelenggaraan Halal Indo 2024 sebelumnya berhasil menarik lebih dari 12 ribu pengunjung dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,3 miliar dan komitmen kerja sama sebesar Rp 6 miliar.
Pada tahun 2025, dengan mengusung tema "Where Halal Meets the World", Halal Indo 2025 ditargetkan menarik lebih dari 15 ribu pengunjung dari dalam dan luar negeri.
- 1
- 2
- »
Dorong Indonesia jadi Pemain Utama Global Industri Halal, Ini Strategi Kemenperin
人参与 | 时间:2025-05-18 20:29:18
相关文章
- Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang
- 4 Oknum Polisi Disidang Etik, AKP hingga Brigadir Didemosi Terkait Dugaan Pemerasan Penonton DWP
- 594.168 Orang Rayakan Malam Tahun Baru di Monas, 161 Diantaranya WNA
- Tarif Baru Sempat Bikin Kaget, Biaya Konsumsi Air PAM Jaya di Apartemen Bakal Dihitung Per Unit
- Indonesia Sang Penjaga Stabilitas ASEAN: Belajar dari Sukses Perdamaian Kamboja
- Specialty Coffee Expo 2025 di Houston Menjadi Tujuan BNI Xpora Bawa Kopi Sumatra
- Jakarta Bakal Dipenuhi CCTV! Rano Karno: Anggaran Rp380 Miliar Siap Digelontorkan
- Pemprov DKI Pikir
- FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
- Dorong Transaksi, BNI
评论专区